Halaman

SEROJA

Selasa, 26 Oktober 2010

TAMAN BERMAIN SEROJA

Rabu tanggal 20 Oktober 2010 pukul 09.00 WIB
sesuai dengan jadwal, kami mengunjungi Seroja. Kunjungan ini merupakan kunjungan kedua kami di Seroja. Pada hari itu kegiatan untuk para penghuni seroja ternyata diisi dengan berolahraga bersama di Taman Monumen 45 Banjasari Surakarta. Mungkin ini suatu inovasi pendampingan belajar dari pengurus Seroja agar para penghuni seroja yang terdiri dari anak-anak dan ibu-ibu “terpinggirkan” tersebut tidak jenuh dengan kegiatan di dalam ruangan. Dari “rumah” seroja dengan membawa peralatan untuk berolahraga seperti bola, raket dan kok bulutangkis kami pun berangkat bersama-sama menuju Taman Monumen 45 Banjarsari Surakarta. Perjalanan dari “rumah” Seroja ke Taman Monumen 45 banjarsari dibutuhkan waktu kurang lebih 15 menit.
Sesampainya di Taman Monumen 45 Banjarsari Surakarta, di sisi sebelah selatan dari taman tersebut kegiatan olahraga bersama pun diadakan. Adik-adik balita yang tergabung dalam PAUD diajak bermain sepakbola dan bermain mainan yang ada di taman. Beberapa dari kami ikut menemani dan mengawasi adik-adik itu bermain. Adik-adik seroja yang lain sebagian bermain sepakbola dan sebagian bermain bulutangkis. Sedangkan ibu-ibu seroja hanya duduk-duduk di taman. Kegiatan olahraga bersama ini berlangsung sampai pukul 10.30 WIB. Sebelum pulang kami pun tak lupa mengabadikan momen itu dengan berfoto bersama dengan adik-adik seroja.

Kesan : kegiatan olahraga bersama di taman kota seperti ini menurut kami cukup baik dan memang perlu untuk diadakan untuk memberikan sesuatu yang beda, tidak monoton selalu berada di dalam rumah Seroja. Adik-adik Seroja terlihat senang dan gembira mengikuti kegiatan ini.

Pesan
: kegiatan outdoor seperti ini agar dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Mungkin untuk ke depannya jika mengadakan kegiatan outdoor seperti ini lagi Pengurus Seroja membawakan bekal minuman untuk adik-adik Seroja karena dari pengalaman kemarin ditengah-tengah kegiatan olahraga tidak sedikit adik-adik Seroja yang mengeluh dan meminta dibelikan minuman. Hal ini wajar karena berkegiatan outdoor seperti itu pasti membutuhkan tenaga yang lebih dan pasti akan merasakan haus. Sebenarnya tidak menjadi suatu masalah bagi kami untuk pergi membelikan minuman, tapi alangkah lebih baiknya jika semua hal yang sekiranya dibutuhkan saat kegiatan berlangsung dipersiapkan terlebih dahulu sebelum diadakannya kegiatan.

Rencana kami ke depan : beranjak dari pengalaman dua kali kunjungan ke Seroja , untuk ke depannya mungkin kami mengikuti saja program kegiatan yang diadakan Seroja untuk setiap hari Rabu-nya. Karena dari dua kali kunjungan kami, untuk kegiatan Taman Baca sendiri tidak diadakan. Namun, kami tetap akan melaksanakan rencana inovasi pendampingan kami (yang telah kami jelaskan sebelumnya) terkait program Taman Baca. -- Terimakasih --

0 komentar:

Posting Komentar